Tanah kelahiran

Tanah kelahiran
Tika ini terasa ingin pulang
ke pangkuan ibunda tercinta
di kejauhan seringkali halaman menggamit rinduku
untukku pulang

walau payah walau sukar
segalanya bisa  kuredah

Pasti senyuman menyambut kepulangan
senyum ibu
dan senyum ayah
kami pasti akan pulang...

Senyuman

Senyuman...
Biasanya menyenangkan
pastinya mengasyikkan
tentunya menyamankan hati dan perasaan
tapi..
terkadang ada senyuman palsu
ada senyuman buatan semata
walaupun
sedarlah senyuman adalah sedekah
jadi
senyumlah kerana ia bisa menyenagkan insan lain..

Ketenangan

Ketenangan..
Pasti sukar dicari
Andai di sekeliling membosankan
Tapi..
Ketenangan akan hadir
bila kembali sujud menghadap ilahi
luahkan apa yang terbuka di hati
akan terasa Dia begitu dekat
Menangislah semahumu
Moga ketenangan kembali dikecapi
Sesungguhnya dengan mengingati Allah hati akan menjadi tenang

tenang sikit tengok bunga

Kebahagiaan

Bahagianya..

Andai segalanya dimiliki

Andai segalanya menurut kemahuan

Andai tiada yang mungkir janji

Andai tiada yang terus membohongi

Namun ia sekadar andaian

yang bisa luput dan kembali berandaian lagi

Bahagiakah..

Jika sesuatu yang dingini tidak kesampaian

Bahagiakah ..

kiranya yang tiba bukan satu kemahuan

Yang pastinya

Bahagiakanlah  insan di sekelilingmu

Moga.. kebahagiaan akan datang jua..

Ceritaku

Satu hari..pelajarku bertanya..adakah aku sanggup berkorban umpama lilin yang membakar diri.  Aku menjawab
pengorbanan tidak seharusnya mengorbankan diri tetapi sama-sama teruskan hidup dengan semangat yang kian tinggi.  Jadilah seperti mentari yang sering menyinari alam siang dan malam biarpun pada waktu malam sahabat setia matahari bisa menjadi pengganti menerangi kegelapan malam.  Bulan bisa menerangi malam tanpa mentari.. Namun bulan tidak pernah cemburu malah tetap ingat bahawa cahayanya dari pantulan mentari.  Seorang pelajar lagi bertanya tapi bila hujan mentari akan hilang..Aku menjawab  selagi kalian melihat wajahku selagi itu ada mentari.....

Hormati gurumu

Guru ibarat mentari
hari-hari dimulakan dengan melihat wajah gurumu
selagi wajah gurumu kelihatan
di situlah ada mentari
Guru..
pasti menjadi mentari untuk pelajarnya
tanpa guru
kekuatan pelajar akan hilang
oleh itu
hormatilah gurumu pemberi semangat dan kekuatan
dalam menempuh cabaran kehidupan

KENAPA MENTARI

Kekadang kita sering terasa kehilangan segalanya..

terasa hari-hari kian suram

tetapi..

kita lupa segalanya perlu diluahkan

carilah mentarimu..

yang bisa menerangi segala